Saturday, October 8, 2016

Wujudkan Mimpi Bangsa Bersama TIK

Berdasarkan data yang dihimpun We Are Social,ada kenaikan pengguna internet di Indonesia selama setahun, mulai Januari 2015 sampai Januari 2016, yakni sekitar 15 persen. Menurut data yang dirilis www. internetworldstats.com bulan Juni 2016, Indonesia menduduki peringkat ke-8 dalam jumlah pengguna internet tertinggi di dunia, dengan jumlah penduduk Indonesia pengguna internet adalah sebesar 88 juta jiwa. Indonesia merupakan negara berpenduduk terbanyak ke-4 di dunia dengan jumlah generasi muda atau usia produktif yang dapat dikatakan menguntungkan bagi negara. Sebagaimana yang dipaparkan oleh Ida Bagus Permana, Plh Deputi Bidang Pelatihan dan Pengembangan BKKBN, bahwasanya tahun 2020 hingga 2030, Indonesia akan mendapatkan bonus demografi berupa 70% usia produktif dan 30% usia tidak produktif.

Data-data tersebut menunjukan potensial penduduk Indonesia terhadap pemanfaatan teknologi, informasi dan komunikasi. Jika potensi ini dikelola dengan tepat, maka teknologi informasi dan komunikasi dapat menjadi media untuk mengelevasi kemajuan Indonesia. Menurut saya, semua masyarakat baik dengan gadget apapun mau canggih atau tidak, bisa memberikan kemajuan bagi Indonesia. Saya membayangkan cara memanfataan teknologi, informasi dan komunikasi yang bisa memberikan kontribusi bangsa itu bagaikan bermain games. Games terdiri atas berbagai level, cara berkontribusi dengan bangsa menggunakan TIK juga memiliki tiga level.

Beginner
Pada dasarnya level beginner adalah level dimana penggguna bisa menggunakan teknologi, informasi dan komunikasi untuk dirinya sendiri dengan baik. Penggunaan dengan baik adalah pengunaan yang bermanfaat tanpa merampas hak cipta, menyebarkan informasi yang sesat, bullying dan sejenisnya. Salah satu indikator untuk bisa melangkah ke level lebih atas adalah jika pengguna sudah bisa mendapatkan perubahan positif setelah menggunakan teknologi, informasi dan komunikasi. Berikut contoh caranya:
 a. Maksimalkan website dan pengetahuan yang disediakan internet. Banyak sekali website atau video yang dapat mendukng pendidikanmu di internet. Jika kamu berwawasan luas dan pintar, pasti kamu akan lebih mudah untuk membangun Indonesia.

Silakan cek http://tve.kemdikbud.go.id/

Silakan cek https://belajar.kemendikbud.go.id


b. Melakukan kepo yang edukatif. Daripada kepoin mantan, lebih baik kepoin keindahan Indonesia kan?

Silakan cek www.indonesia.go.id

Silakan cek www.kebudayaanindonesia.net

c. Selektif dalam memilih games. Kalau bisa bermain sambil belajar tentang Indonesia, kenapa tidak? Sekarang banyak loh, games dan aplikasi yang bisa meningkatkan nasionalismemu.


d. Melatih soft skill melalui video dan website. Tahun 2016, masyarakat Indonesia sudah menghadapi MEA sehingga kemampuan lebih pada soft skill maupun memiliki kelebihan berbahasa dapat menjadi nilai lebih ketika melamar perkerjaan. Berikut website yang dapat membantu mempelajari bahasa asing:
Intermediate
Jika pada beginner pada dasarnya menggunakan teknologi, informasi dan komunikasi untuk menggembangkan diri sendiri, pada intermediate teknologi, informasi dan komunikasi digunakan bagi orang lain. Beberapa kegiatan yang menandakan kamu sudah mencapai tahap intermediate, diantaranya:
1.     Mensosialisasikan penggunaaan teknologi ke masyarakat.
Jika kamu sudah tebiasa menggunakan teknologi dengan baik dan produktif, saatnya mengajak keluarga dan teman-teman untuk seperti itu juga. Beritahu mereka bahwa internet lebih dari sekedar sosial media. Beritahu mereka link-link dan aplikas-aplikasi yang bisa membuat mereka semakin cinta Indonesia.
2.     Mempublikasikan karyamu!. Punya pemikiran kritis, pengetahuan bermanfaat atau ide inovasi yang bisa menciptakan positif? Segera publikasikan ke media massa, jurnal atau ikutilah lomba! Dengan adanya email, kamu tak perlu repot-repot mengirimkannya via pos. Saat ini sudah terdapat website-website yang khusus menyediakan informasi peluang lomba contohnya:
3.     Jika kamu lebih senang berkreasi dengan fleksibel tanpa ketentuan dan deadline, mungkin kamu bisa mempublikasikan karyamu dengan social media seperti instagram, path, facebook, twitter. Supaya bisa informatif namun tetap eksis dan narsis, kamu mungkin bisa menambahkan tambahan informasi umum dalam keterangan fotomu.

 Dengan melakukan langkah itu, tanpa kamu sadari kamu telah turut mempopulerkan budaya Indonesia.
Advance
Kamu sudah mencapai tahap advance jika jumlah masyarakat yang kamu bantu dengan teknologi, informasi dan komunikasi semaki banyak, entah dengan turun langsung ke masyarakat, dengan mebuat apps/website ataupun mengharumkan Indonesia di dunia Internasional. Tips untuk bisa semakin banyak berkontribusi dalam tahap advance adalah dengan cerdik dalam melihat kendala yang ada di masyarakat dan jago dalam mengumpulkan rekan yang bisa diajak kerjasama dalam mewujudkan mimpi untuk membangun negeri. Kamu bisa menjadi bagian dari tim pembuat aplikasi atau website. Kamu tidak harus berasal dari jurusan yang berkaitan dengan komputer atau teknik. Dengan memiliki banyak networking atau kemampuan persuasi yang baik, kamu bisa membantu apps/website developer, untuk mensosialisasikan projectnya. Berikut merupakan contoh apps dan website karya anak bangsa:
1.     Sinergi Tani
Pertanian Indonesia belum berkembang pesat. Berdasarkan validasi pasar oleh Tim Sinergi Tani selama dua bulan (Juni-Juli 2016) kepada para petani di Bogor, Sukabumi dan Semarang, disimpulkan bahwa masalah utama para petani adalah akses terhadap pendanaan dan jaminan pasar oleh karena itu pemerintah sangat mendorong start up yang dapat membantu masalah pertanian dan mendukung inklusi finansial di sektor pertanian (Berdasarkan hasil Indonesia Fintech Festival and Conference, 19-30 Agustus 2016)



2.     Teman Jalan
Teman Jalan merupakan apps yang dinisiasikan oleh alumni dan mahasiswa UI. Apps ini mempertemukan pengguna dengan teman seperjalanan dalam sebuah platform berbagi tumpangan yang handal dan dapat dipercaya. Teman Jalan berusaha mengurangi jumlah pengunaan transportasi pribadi. Ada sekitar 17 juta kendaraan yang mengisi hari-hari sang Ibukota Indonesia. Maksa nggak sih kalau Jakarta yang udah sesak sama kendaraan, masih terus dijejali dengan kendaraan baru. Menurut data, rata-rata pertumbuhan mobil baru berjumlah 1.600 mobil per hari.Daripada mengendarai kendaraan sendiri, lebih baik ikut menumpang dengan yang memiliki rute searah sehingga jumlah kendaraan yang digunakan dapat berkurang sehingga polusipun juga berkurang. Pemberi tumpangan dapat mengumpulkan koin yang didapat setelah memberi tumpangan. Semakin banyak trip yang digunakan maka semakin banyak rewards yang bisa didapat. 


Ayo manfaatkan teknologi, informasi dan komunikasi untuk membangun Indonesia!

No comments: